Pertama ada yang
bilang sumber masalah berasal dari moment baut di arm yang kurang kencang yang
dikawatirkan arm masih belum duduk sepenuhnya ditempatnya.tapi alasan ini
terpatahkan ketika baut sudah dikencangkan dengan moment yang cukup kencang akan tetapi
Bunyi masih ada,alhasil analisa yang pertama ini kurang tepat.
Kedua ada yang
bilang kualitas bahan yang kurang bagus,dikarenakan tipe suspensi ini harganya
yang lumayan mahal kurang lebih berkisar diatas Lima Jutaan Rupiah. Bahan
dengan kualitas kurang bagus tidak mampu menahan beban putir yang lumayan besar
saat berbelok,inilah yang menyebabkan bunyi diatas.
Menurut analisa ane pribadi,alasan kedualah yang masuk
akal,buktinya setelah diganti dengan part yang baru masalah diatas menjadi
clear. Kabarnya memang dikarenakan dari OEM maka pabrikan meminta Kualitas
Part_nya untuk ditingkatkan,walhasil Kedua Kendaraan ditas menjadi Yahud
kembali setelah dilakukan penggantian dengan part yang sudah di Upgrade.Juoz
gandos kotos-kotos,hehehe...
Bagi masbro dan pembaca sekalian,ane sedikit mau sharing
tentang fungsi dari Part yang bermasalah yaitu Torsion beam.check this
out...gan.
Fungsi Torsion Beam = Pada saat salah satu roda berpegas
(juga pada saat belok), maka lengan torsi menerima beban puntir sehingga
berfungsi seperti stabilisator. Sedangkan stabilisator sendiri berfungsi untuk
menstabilkan beban di bodi bagian kanan dan kiri kendaraan sehingga
meminimalisir body roll dan supaya ban belakang tidak terseret oleh gerakan
dari roda depan saat berbelok dengan dibikin supaya roda belakang Toe in kepada
roda depan.
Sekian dulu...semoga bermanfaat artikelnya.
0 komentar:
Post a Comment